Skip to main content

Pertanyaan yang Inginku Jawab Pasti, Tapi Tak Pernah Kucari Tahu

Sebagian Kecil Pertanyaan yang Inginku Jawab dengan Pasti, tetapi Tidak Pernah Kucari Tahu Jawabannya Kenapa aku hidup? Jika hari ini aku malas, apakah sudah ditentukan oleh Tuhan? Apakah orang-orang menjengkelkan mengetahui bahwa mereka semenjengkelkan itu? Benarkah sesuatu yang tepat datang diwaktu yang tepat? Atau itu hanya alasan bagi orang yang tidak mau berusaha? Jika besok diumumkan bahwa matahari menghilang dari bumi, apa yang akan kulakukan? Mengapa aku sangat takut akan hari esok? Dengan kondisi apakah aku mati? Mengapa cinta mendebarkan bagi sebagian besar orang, padahal bagiku itu menjadi hal yang menakutkan? Mengapa dimataku orang yang jatuh cinta terlihat sangat bodoh? Mengapa selalu ada manusia yang sangat tertarik dengan kehidupanku sampai perubahan-perubahan kecil yang padahal tidak pernah disadari sekalipun olehku? Jika suatu saat aku bisa pergi menjelajah waktu, mengapa aku sangat ingin merubah masa laluku? Jika ada seseorang yang datang kepadaku dan menawarkan untuk...

Assalamulaikum 2019 (Rangka Liburan)



Oke Assalamualaikuum! Salam sejahtera..

Alhamdulillah udah 2019 aja. Kesenangan tersendiri ketika menginjak tahun baru ini. You felt it? Jadi masih dalam rangka liburan nih. Oke mari kita bicarakan tahun 2019 yang tentunya setiap orang punya harapan-harapan baru atau malah udah nge-list resolution of 2019. Entahlah seolah tahun baru adalah saatnya kita menyambut harapan-harapan baru, mengconverse diri menjadi lebih baik, seolah melakukan the power of change. Kalian juga begitu? 

Dulu juga diri ini seperti itu. Setiap malam pergantian tahun selalu saja ngelist apa-apa yang yang harus dicapai di tahun baru. Seolah merasa ouh I’m must the best in the year. But, kenyataan tak berjalan sesuai ekspetasi. Selalu ada hal yang membuat plan-plan tidak berjalan seharusnya, sehingga ngerasa ouh I’m hopeless. Lalu, what my fault? 

Setelah mencari jawaban melalui YouTube dan buku. Ternyata terlalu banyak berharap pada diri sendiri akan seperti itu. Intinya terlalu mikirin masa yang akan datang, seolah mencocokan diri untuk melakukan banyak hal yang padahal jiwa dan raga belum tentu sanggup melaksanakannya. Dari hasil riset yang seharusnya dilakukan adalah what I must make today until I get what I want.

Semenjak itu resolution harus memuat yang mungkin-mungkin saja. From my fault I learn something. I must do “muhasabah” every day until I to be a good person. Because, good person is learn from the mistakes. True? If u can correct you mistake today, I sure u be the better than yesterday. 

Liburan kali ini adalah waktunya untuk mendedikasikan diri untuk keluarga. Intinya tidak kemana-kemana. Hikmah kali ya? Sebenernya bingung mau bicara apa. tapi entahlah lama sekali tidak menulis rasa. IP semester ini sudah keluar, rasa-rasanya aduh ini bagaimana? Turun dari sebelumnya sebanyak 0,05. Hanya bisa menyalahkan diri sendiri saja.

SKIP. Liburan hari ini lebih besar menghabiskan waktu dengan baca buku. Tentunya di @ipusnas.id, karena gak modal beli buku. Sekarang kebetulan sedang berminat membaca genre detektif, entahlah adiktif. Buku yang dibaca adalah Trio detektif karya Robert Arthur dan buku Sherlock Holmes karya Sir Arthur Conan Doyle. Buku Trio Detektif ini terdiri dari beberapa series. Beberapa yang sudah dibaca yaitu Misteri Nuri Gagap, Misteri Bisikan Mumi, Misteri Kurcaci Gaib dan Misteri Hantu Hijau. Paling lama menyelesaikan satu buku dua hari atau paling cepat sehari satu buku.

Isinya sangat fantastik. Coba saja baca. Tinggal download aplikasi ipusnas.id saja. 

Buku selanjutnya adalah Sherlock Holmes, detektif fiksi yang penuh deduksi.  Satu kasus bacanya harus teliti agar mengerti. Hal yang paling menarik juga, Sherlock adalah tidak pernah menyepelekan hal yang paling sepele. 

Kegiatan selanjutnya adalah menunggu rilis Boruto tiap hari Minggu yang sekarang baru episode 87. Sisanya tiap malam senin dan selasa ikut les online basic grammar, dan hari minggunya speaking English di grup. Sibuk sekali perasaan.

BTW kalian liburan kemana? Atau masih UAS? Atau diem-diem bae? Sehat selalu ya!


Comments

Popular posts from this blog

Ar U Have いきがい?

Konnichiwa! Apakabar semuanya? Lama banget deh kayanya gak publish.  I wish we allways fun  ok? Karena sekarang w udah memasuki umur 20 tahun, mari kita bicara ke hal yang agak penting. Seseorang pernah bilang “ nih kalau udah masuk ke usia 20 tahun tuh rasanya bingung gajelas gitu, pokonya gabisa dijelasin deh harus ngalamin sendiri”. Ya w yang pada saat itu  still  19 th,  it’s so very excessive for me.  Karena 19 ke 20 itu  just different one year, how one people change his mind just a moment ? Tetapi nyatanya ya, itu semua terjadi.  U will see yourself get up in the morning without enthusiasm, u will think your future more often than before.  Dan intinya  what his tell to me become true,  dari sana  i give time to self to think. What happen to me? After it, i know   ini adalah keresahan fase umur 20 tahun. Keresahan apakah kita nanti akan hidup seperti apa yang kita ingingkan? Apakah nanti kita akan hidup bahag...

Before 20 Years Old

Halo apa kabar? Akhir-akhir ini sedang merasakan fase-fase dimana very lazy . Entah kenapa. Tapi sudahlah, kesempatan ini akan membahas “ before 20 years old ”. Mengapa sangat tertarik dengan bahasan ini? Karena sering sekali melihat quotes atau kata-kata bijak tentang umur 20 tahun. Katanya umur 20 tahun adalah dimana fase kita akan menemukan apa arti kehidupan sebenarnya, katanya umur 20 tahun kita akan benar-benar merasakan berbagai fase tidak pernah dirasakan sebelumnya.  Umur 20 tahun kita harus mulai bisa hidup dewasa, melihat ke depan, mulai meninggalkan main-main, mulai membenahi diri. Intinya umur 20 tahun kita akan menuju dewasa seutuhnya. How according me about 20 years old ? Ya 20 tahun bukannya ketika ditanya “ how old ar u? ” Kita tidak akan mengawali lagi dengan angka “1” lagi bukan? This is real fact. Umur 20 tahun kita sudah menjadi kepala dua, pokok dari kepala dua adalah kita harus berpikir lebih dewasa dan mengedepankan logika, mulai kritis dengan kehidupan,...

Setelah Putus

                                     Hari ini sesi cerita kehidupan setelah putus. Bayangkan kamu sudah bersama sesorang, saling mempercayai, saling menyayangi tapi akhirnya harus benar-benar berpisah karena salah satunya merasa tersakiti dan merasa terkhianati. Orang yang selalu ada dalam doa malah tidak menghargai perasaan, rasa sayang berubah menjadi kekecewaan. Pada awalnya tiap shalat selalu ada doa terpanjat semoga dia selalu sehat, berada dalam lindungan-NYA, tercapai segala apa yang dia inginkan tiba-tiba memberikan pernyataan bahwa “kau begitu sih!”. Oke tidak apa, tidak ada doa yang sia-sia. Bisa berbalik menjadi hal yang baik pada kita. Dulupun ketika berdoa selalu merasa tulus. Memaafkan memang mudah untuk setiap manusia tapi rasa kecewa akan begitu sulitnya dihapus, malah mungkin akan membekas entah kapan dan membuat menjadi enggan membuka hati lagi. Itu yang sedang dir...